Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Selenggarakan Sosialisasi Penyusunan Investment Project Ready to Offer (IPRO) Pada Kabupaten/ Kota se-Provinsi NTB
-Mataram, 26 Mei 2023-
Mewakili Kepala Bappeda Kota Bima, Sekretaris Badan Arif Roesman Effendy, ST., MT ikuti kegiatan Sosialisasi Penyusunan Investment Project Ready to Offer (IPRO) Pada Kabupaten/ Kota se-Provinsi NTB. Kegiatan yang digagas oleh Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini bertujuan untuk mendukung percepatan investasi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Provinsi Nusa Tenggara Barat melalui penyusunan dokumen Investment Project Ready to Offer (IPRO) yang komprehensif dan prospektif.
Investment Project Ready to Offer (IPRO) sendiri merupakan dokumen proposal proyek investasi berisi lokasi potensial, potensi sumber bahan baku, peluang pasar, kesiapan wilayah (tenaga kerja, aksesibilitas, kebijakan pengembangan wilayah), serta kelayakan finansial proyek
Dokumen IPRO menjadi bagian terpenting dalam menarik minat investor berinvestasi. Dokumen ini setidaknya berisikan 6 (enam) aspek penting yang memuat ide project yang visioner dan inovatif, aspek pasar dan pemasaran, aspek legalitas dan perundangan, aspek manajemen dan organisasi, aspek teknik, aspek sustainability dan SDGs serta aspek keuangan. Dokumen IPRO juga berisikan pre-FS dan/atau FS termasuk hitungan bisnis dan nilai keekonomian project sehingga dokumen ini lengkap dan sangat layak ditawarkan kepada calon investor potensial dan dipromosikan saat misi investasi promosi.
Diharapkan dari pelaksanaan sosialisasi ini, peserta mampu menghasilkan dokumen IPRO yang berkualitas sehingga bisa meyakinkan investor untuk melakukan penanaman modal khususnya di wilayah Provinsi NTB, yang nantinya akan berimplikasi langsung terhadap kinerja pembangunan sektor ekonomi , meningkatkan stabilitas, pemerataan, pengembangan dan pertumbuhan ekonomi daerah.
(PPID BAPPEDA)